Asal Usul Kereta Kuda di Indonesia

9 September 2015

Inspirational

Asal Usul Kereta Kuda di Indonesia – Anda semua pasti mengenal dengan baik lagu Naik Delman kan? Lagu Naik Delman itu hasil karya dari Ibu Soed (Saridjah Niun) almarhum. Ibu Soed maestro yang sangat luar biasa kreatifnya. Beliau menciptakan lebih dari 480 lagu kanak-kanak. Misalnya lagu Tik-tik Bunyi Hujan terinspirasi oleh beliau ketika genteng rumahnya bocor.

pada tahun 30 sd 50-an, Delman memegang peranan penting dalam transportasi umum. Bahkan pada saat orang menikah pun diarak putar-putar kota naik Delman. Promosi film yang diputar di bioskop pun sering menggunakan Delman dan Bedug!

Berdasarkan pengalaman seorang Belanda pada tahun 1885. Ia pernah menyewa Delman dari Bogor ke Bandoeng (180 km). Biayanya Gulden 18 kalau sekarang dalam nilai Rupiah 1,8 juta. Waktu yang ditempuh sekitar 13 jam.

Kereta kuda sudah dikenal di Eropa sejak abak ke 16. Awalnya di Hungaria yang diberi nama KOCS yang merupakan akar kata dari COACH dalam bahasa Inggris atau KOETS dalam bahasa Belanda.

Kereta kuda pertama di Indonesia; diperkenalkan oleh orang Portugis di Maluku.

Ir. Charles Thodore Deeleman (1823 – 1884) dari Belanda adalah pemiliki bengkel besi di Batavia. Ia ingin sekali mengajak seluruh anggota keluarganya jalan-jalan bersama. Namum sulit, maklum ia punya 10 anak. Oleh sebab itulah pada tahun 1876 ia membuat kereta seperti layaknya di Belanda.

Kereta ciptaan dari Deeleman ini merupakan cikal bakal dari Delman yang ada sekarang ini. Nama Delman itu sendiri diserap dari nama dia.

Para bangsawan Belanda pada awalnya menggunakan dua kuda untuk kereta mereka. Kereta ini lebih dikenal dengan nama SADO. Sado bentuknya lebih rendah dari Delman. Disamping itu memiliki 4 tempat duduk. Dua di depan yang saling berpunggungan dengan sais/kusirnya. Kata saling berpunggungan ini dalam bahasa Perancis “dos-à-dos”. Kata inilah yang orang Belanda gunakan untuk Delman pada saat itu. Yang dilafalkan ke dalam bahasa Indonesia jadi SADO

Kata lainnya untuk Delman adalah DOKAR yang diserap dari bahasa Inggris DOG CAR mungkin disamakan seperti kereta yang ditarik dengan anjing.

Di Indonesia banyak sekali nama yang dipakai untuk Delman. Selain Delman di Bandung ada KRETEK (Kahar) yang memiliki bentuk lebih tinggi dari Delman dan tempat pijakan naiknya pun lebih lebar.

ANDONG lebih besar dari Delman dan memiliki 4 roda, jadi mirip kereta Kencana di Yogya.

BENDI mirip Delman di Bandung tapi nama ini kebanyakan di pakai di Sumatera Barat.

Di Lombok pada awalnya mereka menamakan Delman dengan nama CIKAR. Akhirnya mereka menyadari kalau pakai ban mobil bisa jauh lebih cepat jalannya. Oleh sebab itulah di Lombok mereka menamakan kedaraan ini menjadi CIDOMO. Yang diserap dari gabungan kata CI-kar, DO-kar, MO-bil.

delman

5 artikel terakhir di blog annunaki

Masukkan alamat surel Anda untuk berlangganan blog ini dan menerima pemberitahuan tulisan-tulisan baru melalui surel.

Asal Usul Kereta Kuda di Indonesia

Komentar ditutup.

%d blogger menyukai ini: